Friday, October 31, 2014

Beras Merah

[caption id="attachment_7209" align="alignnone" width="250"]beras-merah beras-merah[/caption]

Beras Merah


Kulit arinya berwarna merah, umumnya lebih pera daripada beras putih. Ada juga yang pulen, tapi sulit dibedakan. Beras merah berserat tinggi, setelah dimasak teksturnya agak kasar di lidah.


Kandungan nutrisi yang terdapat dalam beras merah adalah protein, vitamin B kompleks, asam folat, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, seng, dan serat. Kandungan vitamin dan mineral pada beras merah atau beras natural jauh lebih tinggi dibandingkan beras putih karena beras putih umumnya ditumbuk sehingga kehilangan kulit arinya, yang sebenarnya mengandung serat sangat tinggi yang baik untuk mencegah konstipasi, juga baik bagi penderita jantung dan diabetes karena menurunkan kadar gula darah dan kolesterol dalam darah. Dengan stabilnya kadar gula darah, jumlah energi bisa distabilkan sehingga diabetes dan kelebihan berat badan pun bisa dikendalikan.


Beras merah kaya akan vitamin B yang dibutuhkan tubuh untuk kesehatan otak, sistem saraf, dan sistem pencernaan. Sementara itu, kandungan proteinnya baik untuk pertumbuhan otot, rambut, juga kehalusan kulit. Beras merah juga mengandung berbagai mineral yang semuanya bermanfaat menanggulangi infeksi dalam tubuh. Selenium, misalnya, dapat meningkatkan imunitas tubuh. Kandungan mineral penting yang terdapat dalam beras merah mengubah protein dan karbohidrat menjadi energi sehingga 1 cangkir beras merah sudah dapat memenuhi ± 80% kebutuhan pangan dalam tubuh.

No comments:

Post a Comment