Kepiting dan Rajungan
Kepiting segar tubuhnya berwarna kemerahan/kehijauan/kebiruan. Rajungan berwarna keunguan, bentuk tubuhnya agak memanjang, berbintik-bintik.
Memilih kepiting/rajungan
Di pasar, kepiting/rajungan dijual hidup, beku, atau kalengan, dengan atau tanpa kulit. Ada juga yang sudah dimasak.
Sebaiknya pilih yang masih hidup, kakinya masih bergerak, matanya jernih dan menonjol, warnanya cerah, karena dagingnya lebih segar dan manis.
Kepiting/rajungan jantan lebih banyak dagingnya. Untuk membedakan jantan-betina, perhatikan bentuk "tutup perutnya", bila kecil dan runcing berarti jantan. Yang berat pasti dagingnya lebih tebal.
Memasak kepiting
Matikan kepiting hidup dengan memasukkannya dalam air mendidih yang dibubuhi garam, sampai seluruh tubuhnya terendam. Masak selama 8-10 menit, angkat, dinginkan. Bersihkan, sikat tubuhnya. Selanjutnya, Anda bisa mengambil dagingnya atau memasaknya utuh.
Membuka kepiting
1. Matikan kepiting. Patahkan capit dan kaki. Pecah capit dengan ditutup plastik supaya Anda tidak terkena pecahan kulitnya, lalu ambil dagingnya.
2. Pegang badan kepiting dengan dua tangan, tekan ibu jari pada celah, angkat cangkangnya. Ambil bagian yang lunak di bagian cangkang dengan garpu.
3. Buang "insang" dan bagian yang lunak di tengah badannya. Dengan pisau dapur atau tangan, belah badannya menjadi dua. Potong kulit lunak sehingga tampak dagingnya.
4. Keluarkan daging kepiting dengan jari atau garpu.
No comments:
Post a Comment